Kamis, 09 Agustus 2012

Kawasan Blok M Amburadul, Pedagang Kaki-5 Penuhi Areal Terminal

Jakarta - Kawasan Blok M Kebayoran Baru, merupakan salah satu daerah elit di bilangan Jakarta Selatan, jika dikelola dengan optimal, tentunya akan menjadi sebuah kawasan percontohan di kotamadya Jakarta Selatan. Tapi ironisnya, kondisi dilapangan sangat bertolak belakang dengan nama yang disandangnya. 

Di areal pintu masuk dan keluar terminal Blok M banyak dipenuhi pedagang kaki lima (K-5). Belum lagi keberadaan bus yang ngetem sembarangan. Kondisi ini semakin bertambah parah dengan adanya pangkalan ojek, sekaligus parkir liar di areal pusat perbelanjaan dan pintu keluar terminal tersebut.

Hal ini terkesan dibiarkan petugas, karena disinyalir oknum aparat mendapatkan upeti dari para pedagang. Padahal kondisi yang serba tidak nyaman ini jeinlas mengganggu para pengguna jalan.

Kondisi ini seyogyanya tidak dibiarkan berlarut-larut. Untuk itu, instansi terkait segera menyikapi disekitar persoalan ini. (BMB/Titin S)

Minggu, 05 Agustus 2012

Tukang Masak Turun Tangan, Sukses Tarik Aset Milik Hendardji

Jakarta - Lantaran geregetan melihat lemahnya tim yang dikirim untuk menarik sejumlah barang inventaris milik Sang Jenderal, yakni Mayjend TNI (Purn), Hendardji Soepandji, terpaksa Jariyanto, juru masak salah seorang kepercayaan Sang Jenderal turun tangan menarik sejumlah barang disetiap Tim Pemenangan. Hal ini dilakukan usai digelar pesta demokrasi Pemilukada Gubernur DKI Jakarta tahun 2012.

Menurut Jariyanto pria yang akrab disapa Jari ini, suksesnya tugas yang diberikan Hendardji karena dibantu oleh sejumlah Satgas Barisan Muda Hendardji (BMH). Hal ini dibenarkan M.Yusuf salah seorang Satgas yang aktif jaga di Posko Pemenangan Hendardji di jalan Gunawarman Barat no.25, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Hal ini kata Jari sebagai bentuk kesetiaan dan loyalitas terhadap pimpinannya.

Sejumlah aset milik Bang Adji yang berhasil diamankan oleh seorang tukang masak yang dibantu Satgas, misalnya, perlengkapan kantor, komputer, AC, minyak dan sejumlah aset penting lainnya, urai Yusuf. (bmb)

Limbah Ayam Potong Resahkan Warga Palmerah

WARGA di lingkungan RT.01/RW.02, lokasi binaaan (Lokbin), pasar Palmerah Jakarta Pusat mengeluhkan keberadaan lokasi pemotongan ayam di kawasan tersebut. Selain bau yang tak sedap yang mengganggu kesehatan, warga juga mengeluhkan akses jalanan yang terganggu. Pasalnya, rute jalan warga Kampung Gelora menuju pasar Lokbin Palmerah dipenuhi puluhan kandang ayam yang kondisinya serba semrawut.

Bahkan, lebih parahnya lagi keberadaan puluhan kontrakan dan kandang ayam itu berdiri di atas saluran air. Kondisi ini jelas sangat mengganggu kenyamaan warga disekitar lokasi. Warga berharap agar aparat terkait segera menyikapi persoalan ini. Karena, kondisi ini telah berjalan bertahun-tahun. (Abdul Latif/BMB)
Limbah Ayam Potong Resahkan Warga Palmerah

WARGA di lingkungan RT.01/RW.02, lokasi binaaan (Lokbin), pasar Palmerah Jakarta Pusat mengeluhkan keberadaan lokasi pemotongan ayam di kawasan tersebut. Selain bau yang tak sedap yang mengganggu kesehatan, warga juga mengeluhkan akses jalanan yang terganggu. Pasalnya, rute jalan warga Kampung Gelora menuju pasar Lokbin Palmerah dipenuhi puluhan kandang ayam yang kondisinya serba semrawut.

Bahkan, lebih parahnya lagi keberadaan puluhan kontrakan dan kandang ayam itu berdiri di atas saluran air. Kondisi ini jelas sangat mengganggu kenyamaan warga disekitar lokasi. Warga berharap agar aparat terkait segera menyikapi persoalan ini. Karena, kondisi ini telah berjalan bertahun-tahun. (Abdul Latif/BMB)